SANTRIWAN, SANTRIWATI ATAU ALUMNI ZAYTUN DILARANG BACA INI
Judul Asli : BUNGLON-ISME SANG TUPAI
Oleh : Johnny ‘Kobra’ Tjahjono – PC : http://www.facebook.com/Johnny.Cobra – MB : http://m.facebook.com/Johnny.Cobra
– HP : 0813 8820 7555 Kemungkinan Besar Penyebab dialihkannya Deklarasi Gerakan Masyarakat Indonesia Membangun (MIM) yg semula dipaksakan di GBK Senayan, lalu mendadak dipindahkan begitu saja lokasinya ke Gedung Stadion Palagan Alzaytun itu, ternyata telah terkuak sudah.! Hal ini dikarenakan telah hilangnya sebagian besar Sumber Dana Penyelengaraan acara akbar tsb, yang secara tak sengaja turut disita oleh Mabes POLRI dan POLDA Jateng kemarin atas tertangkapnya 6 orang Pentolan NIIKW2 Jateng, termasuk diantaranya adalah Gubernur NIIKW2 Jateng dan beberapa Kabag Gubernur dibawahnya yang lengkap dengan 9 buku tabungan BRItama yang ternyata rata2 isinya sebesar Rp.350juta tiap buku tabungannya! Dana tsb sangat Penting artinya bagi Panji Gumilang, mengingat NIIKW2 sebulan terakhir ini telah berubah menjadi Tulang Punggung Alternatif Sumber Pendanaan NII Panji Gumilang,yg mengambil alih Tugas dan Fungsi NIIKW9 sebagai sumber pemasok dana terbesar Pergerakan Panji Gumilang selama ini , namun harus vacum tiba-tiba akibat efek luarbiasa Pemberitaan Media-massa atas kasus Pencucian Watak dan Otak dimulai dgn kasus “Lian” yang ditemukan kembali oleh keluarganya di Mesjid Ta’awud Puncak Kab Bogor Jawa Barat, ditambah lagi dengan kasus menghilangnya puluhan mahasiswa/i di berbagai tempat kampus termasuk belasan mahasiswa Universitas Muhammadyah Malang, untuk agenda acara yang tidak jelas, yang akhirnya terbukti untuk memenuhi Hajat Ritual Alih Warganegara , yaitu dari WNI menjadi warganegara NII Mabadi Tsalasah – Panji Gumilang!! Nampaknya Panji Gumilang telah salah berhitung akibat upaya “pembongkarannya sendiri” dalam upaya pengelabuan kegiatan kriminalnya selama ini yang dihiasi dengan penuh kemuliaan nilai keIslaman seperti Hujummah Tabsyiriyah yang berakhir pada Musahadatun Hijrah, yang selama ini telah mengalami sukses besar sebagai hasil peminjaman dan kutak-kutik bongkar pasang tesis NII yang asli! Pembongkaran terselubung ini adalah sebuah strategi CUCI TANGAN Panji Gumilang yang GAGAL setelah 15 tahun ini berhasil MENCURI JUBAH NII Kartosuwiryo sebagai ALASAN dan JUALAN Program-Programnya! Kegagalan itu terindikasi jelas dengan akselerasi reaksi masyarakat luas di Indonesia yang mendadak cepat dan langsung tertuju kepada Ma’had AlZaytun yang ditenggarai telah bertindak Makar akbat peliputan kesaksian para Mantan NIIKW9 di media massa, yang selama beberapa tahun sebelumnya , para Mantan NIIKW9 itu selalu rajin menyuarakan jerit tangis penderitaan orang tua, korban kebengisan Panji Gumilang, yang selanjutnya hal tersebut mampu menambah amunisi nyali keberanian diri Mantan-Mantan NII lainnya untuk turut juga bersaksi , termasuk Mantan Petinggi NII – Mabadi Tsalasah setingkat Menteri yang bernama Imam Supriyanto.! Perjudian Panji Gumilang kali ini telah berakibat FATAL, menyusul kegagalan demi kegagalan Panji Gumilang pada proyek2 ambisius prestisiusnya sebelumnya , yg harus segera Panji Gumilang “Kubur dan Lupakan” , dengan cara berspekulasi teoritis , bahwa akan sangat mudah dan mulus masa transisi transformasi pergerakan makar Panji Gumilang mengganti Jubah NII yang telah dikenakannya selama 15 tahun didalam pergerakan makar “bawah permukaan tanah” dengan Jubah lainnya yang kelak akan dikenakannya pada pergerakan “atas permukaan tanah”nya , yang tidak lain dan tidak bukan adalah JUBAH PANCASILA , bernama “Masyarakat Indonesia Membangun (MIM)”. “Sepandai-pandainya Tupai meloncat toh akhirnya jatuh juga.!!” Sangat tragis memang nasib NII itu, yang sudah menyerah kalah bahkan telah menderita lahir batin selama puluhan tahun itu, masih saja harus diperkosa nilai2 luhur NII oleh Panji Gumilang , sekedar utk memakmurkan pembangunan infrastruktur PonPes Alzaytun.! Sesungguhnya , fungsi property megah yg ada di alzaytun itu adalah sebagai ALASAN KERDIL pertanggung jawaban Mas’ul/ Aparat NIIKW kepada umat desa/malja masing2, untuk kembali menekan paksa umat , menambah jumlah setoran perjuangannya , padahal, tidak sepenuhnya dana pembangunan properti alzaytun beserta isinya itu hanya berasal dari setoran perjuangan umat NII Mabadi Tsalasah Panji Gumilang. Masalah tersebut sangat mudah dibuktikan terbalik , jika terlebih dahulu ditaksir nilai rupiah pembangunan properti ma’had alzaytun dengan jumlah dana perjuangan yang berhasil dikumpulkan selama ini , dan untuk itu diperkirakan seharusnya berjumlah lebih dari 10 juta orang WNI yang harus dipecundangi Panji Gumilang demi kepuasannya hidup mewah , terlindungi rakyatnya , sebagai pagar betis sentuhan masyarakat lokal di sekitar Haurgeulis Indramayu! Lalu , jika jumlah warganegara NII mabadi tsalasah yang diakui Panji Gumilang itu hanyalah ratusan ribu orang saja, maka dari manakah sisa dana pembangunan property megah Alzaytun itu berasal?? Hal ini akan menjadi bahan penyelidikan Mabes Polri yang sangat menarik dikemudian hari , setelah Panji Gumilang DITANGKAP karena Tindak Pidana Makar! Sumber data lain yang tidak kalah pentingnya, adalah doktrin produk Panji Gumilang itu sendiri yang bernama Mabadi Tsalasah, yang keberadaannya kitab ini kurang dimengerti oleh sebagian besar penduduk NEGERI Panji Gumilang (Ma’had Alzayttun) , terutama hal ini terjadi pada kaum setingkat santriwan/wati di Ma’had Alzaytun , sehingga wajarlah jika santriwan/wati itu selalu memberi komentar yang sifatnya membela , berupaya mati2an menjelas-tegaskan bahwa ainulyaqin tidak adanya keterkaitan NIIKW9 , ataupun NIIKW lainnya dgn civitas academica alzaytun,! Tentu saja para santriwan/wati tidak tahu atau belum waktunya untuk mengerti tentang Mabadi Tsalasah oleh para muadhofnya! Terbukti selama ini didalam pertarungan pemikiran didunia maya ini , Para Muadhof dengan nama-nama palsu , setengah mati bahu membahu berupaya keras membendung arus informasi yg dibangkitkan oleh para Mantan NII mabadi Tsalasah via dunia maya ini , karena jika sampai mereka mengetahui , maka akan sangat berbahaya dan berdampak langsung menyebabkan disorientasi santri besar2an , dan akan mampu membalik arah bangkitnya rasa kebencian para santriwan/wati Alzaytun yg amat sangat , kepada institusi pendidikan Alzaytun itu sendiri , termasuk kepada para muadhof , yang selama ini memiliki kedudukan sangat mulia dan dihormati oleh para santri Alzaytun namun ternyata malah bertindak membodohi dan menentang keingintahuan akal sehat para santrinya sendiri ! Muadhof akan menjadi sasaran empuk para santri alzaytun , karena dinilai memiliki andil menyembunyikan kebenaran , padahal pada setiap apapun laku lampah para santri itu selalu disodok dijejalin dgn ancaman kemuliaan , yang bersumber dari Kitabulloh AlQuran , sehingga bisa dibayangkan pemberontakan santri Alzaytun kepada fasilitas institusi pendidikannya ,yang selama ini sangat mereka bangga-banggakan atas kemegahan sarana dan pra sarana pendidikan di Ma’had Alzaytun , tetapi ternyata sangat tidak sebanding dengan besarnya nilai dosa keMUNAFIKan Alzaytun.! Sebaliknya , yang terjadi pada golongan masyarakat Panji Gumilang yang lain , yang tidak semenara-gadingnya alzaytun, Kitab mabadi tsalasah malah lebih akrab di kalangan eksponen teritorial NIIKW , berapa pun kode angka akhirannya , termasuk warga umat NII bersistim KW, yang mana khusus untuk ini mereka harus mengertiMabadi Tsalasah karena mereka adalah “BURUH-BURUH IDEOLOGIS” penghasil pundi2 jarahan , yang bekerja untuk kepuasan ambisius Panji Gumilang.! Pada kitab itu , sangat gamblang menemukan TITIK SINGGUNG yang menyatukan Alzaytun dengan NIIKW(x) , dan begitu juga sebaliknya , yaitu pada bagian ROMIYAH (target sasaran) TARBIYAH(Pendidikan)! Pada KITAB MABADI TASALASAH terdapat 2 (dua) besaran ROMIYAH TARBIYAH yaitu : 1. ROMIYAH TARBIYAH FORMAL , bernama ALZAYTUN berbasis Pondok Pesantren ,
yang lengkap dengan segala fasilitas dan muatan pendidikannya , sebagai Pencetak Generasi Pemimpin Negara Islam (versi Panji Gumilang) di masa datang , dan satu- satuya , artinya hanya diselenggarakan di dalam wilayah kekuasaan Panji Gumilang , yang disebut Ma’had Alzaytun, 2.ROMIYAH TARBIYAH NON FORMAL , bernama BAROMIJ berbasis NIIKW / PANCASILA ,
yang kedudukannya selaku INDUK PENGENDALIAN dan PENGAWASAN semua program kegiatan Rukun Islam yang telah diterjemahkan-ulang isinya , sehingga sesuai dengan tahapan kemauan kebutuhan dana Panji Gumilang , yang harus dipatuhi dan WAJIB dilaksanakan oleh para pengikut Panji Gumilang diluar Ma’had Alzaytun , dalam kerangka Binnayatul.! Intinya , Panji Gumilang telah memperkenalkan kepada kita , betapa massive sebuah akibat PERTEMPURAN MODERN GAYA BARU , tanpa perlu meledakkan bom terlebih dahulu , apalagi harus angkat senjata , sebagaimana “mujahid konvensional” lakukan selama ini! Namun syaratnya , pertempuran ini hanya bisa terjadi , ketika suatu bangsa terkena wabah penyakit keduniawian / Hedonis , dimana salahsatu symptom-nya bernama KORUPSI , yang akut mendarah daging , akibat telah lunturnya nilai2 hakiki sikap keIslaman didalam menjawab persoalan sehari-hari! Seruan alim ulama hanya sebatas pagar mesjid , bahkan tidak kurang Suryadarma Ali pun dgn mudah terbius HEDONIKAL ALZAYTUN , yang kontan memporak-porandakan istiqomah methodologi penelitiannya sebagai seorang ilmuwan mukmin , yang selayaknya sangat hati2 dan adil dalam testimoni.! Namun! Ini yg terpenting! Apakah benar dan dibenarkan, untuk dan atas nama pemberantasan korupsi , maka menjadi SAH Panji Gumilang meminjam-busukkan jubah orang lain utk mengongkosi biaya perjuangannya dengan cara-cara mudhorot serta tidak bermartabat , dan tidak mengindahkan kaidah Halalan Thoyiban??? Apakah AKUNTABILITAS Panji Gumilang pribadi sudah benar-benar teruji selama ini secara syariah hukum Islam yang sedang gigih diperjuangkannya itu? Apakah menjadi SAH pula Panji Gumilang , melalui mabadi tsalasah-nya itu mengajari orang agar sesat menyesatkan , mengajak orang lainnya berpindah kewarganegaraannya , dan apakah juga benar harus membuat NEGARA TANDINGAN didalam negara berdaulat , jika tujuannya hanya untuk pemberantasan korupsi? Sedangkan yg diajak pindah itu justeru diajari tindak pidana korupsi, minimal merugikan dirinya sendiri dengan menyelewengkan dana SPP atau gaji untuk anak isteri , dan malah diajari kemunafikkan dengan berbagai macam bentuk ONANI PEMIKIRAN “keikhlasan bershodaqoh” jika Futuh lagi-lagi diundur?? Dan/atau jika terdapat program-program Panji Gumilang yang gagal?? Apakah artinya Futuh ,jika harus menjadi sangat jauh lagi berada “nun jauh” disana , setelah lenyapnya FATAMORGANA Negara Islam akibat transisi transformasi pergerakan bunglon “ganti jubah” Panji Gumilang yg terbaru , yaitu JUBAH PANCASILA bernama Masyarakat Indonesia Membangun! Sebenarnya, apa manfaatnya Panji Gumilang bagi bangsa Indonesia , jika ternyata orang itu cuma memaksakan dirinya selaku guru bangsa , yg selalu melanggar sendiri nilai2 keindahan maknawiyah keguruannya sendiri , atau mungkin lebih pantas jika disebut “menjilat ludahnya sendiri”.? Bukankah Proyek serta Program Panji Gumilang itu adalah karya nyata cir-ciri MUNAFIK MANIAK yg tampak jelas , tanpa perlu dibantah lagi , sehingga apakah sangat cocok dengan jargon propaganda alzaytun yg digadang-gadangkan ‘TALKLESS DO MORE itu.? Lalu apa bedanya kalau begitu , antara Panji Gumilang dengan Koruptor di NKRI saat ini.?? Oleh : Johnny ‘Kobra’ Tjahjono – PC : http://www.facebook.com/Johnny.Cobra – MB : http://m.facebook.com/Johnny.Cobra
– HP : 0813 8820 7555
– HP : 0813 8820 7555 Kemungkinan Besar Penyebab dialihkannya Deklarasi Gerakan Masyarakat Indonesia Membangun (MIM) yg semula dipaksakan di GBK Senayan, lalu mendadak dipindahkan begitu saja lokasinya ke Gedung Stadion Palagan Alzaytun itu, ternyata telah terkuak sudah.! Hal ini dikarenakan telah hilangnya sebagian besar Sumber Dana Penyelengaraan acara akbar tsb, yang secara tak sengaja turut disita oleh Mabes POLRI dan POLDA Jateng kemarin atas tertangkapnya 6 orang Pentolan NIIKW2 Jateng, termasuk diantaranya adalah Gubernur NIIKW2 Jateng dan beberapa Kabag Gubernur dibawahnya yang lengkap dengan 9 buku tabungan BRItama yang ternyata rata2 isinya sebesar Rp.350juta tiap buku tabungannya! Dana tsb sangat Penting artinya bagi Panji Gumilang, mengingat NIIKW2 sebulan terakhir ini telah berubah menjadi Tulang Punggung Alternatif Sumber Pendanaan NII Panji Gumilang,yg mengambil alih Tugas dan Fungsi NIIKW9 sebagai sumber pemasok dana terbesar Pergerakan Panji Gumilang selama ini , namun harus vacum tiba-tiba akibat efek luarbiasa Pemberitaan Media-massa atas kasus Pencucian Watak dan Otak dimulai dgn kasus “Lian” yang ditemukan kembali oleh keluarganya di Mesjid Ta’awud Puncak Kab Bogor Jawa Barat, ditambah lagi dengan kasus menghilangnya puluhan mahasiswa/i di berbagai tempat kampus termasuk belasan mahasiswa Universitas Muhammadyah Malang, untuk agenda acara yang tidak jelas, yang akhirnya terbukti untuk memenuhi Hajat Ritual Alih Warganegara , yaitu dari WNI menjadi warganegara NII Mabadi Tsalasah – Panji Gumilang!! Nampaknya Panji Gumilang telah salah berhitung akibat upaya “pembongkarannya sendiri” dalam upaya pengelabuan kegiatan kriminalnya selama ini yang dihiasi dengan penuh kemuliaan nilai keIslaman seperti Hujummah Tabsyiriyah yang berakhir pada Musahadatun Hijrah, yang selama ini telah mengalami sukses besar sebagai hasil peminjaman dan kutak-kutik bongkar pasang tesis NII yang asli! Pembongkaran terselubung ini adalah sebuah strategi CUCI TANGAN Panji Gumilang yang GAGAL setelah 15 tahun ini berhasil MENCURI JUBAH NII Kartosuwiryo sebagai ALASAN dan JUALAN Program-Programnya! Kegagalan itu terindikasi jelas dengan akselerasi reaksi masyarakat luas di Indonesia yang mendadak cepat dan langsung tertuju kepada Ma’had AlZaytun yang ditenggarai telah bertindak Makar akbat peliputan kesaksian para Mantan NIIKW9 di media massa, yang selama beberapa tahun sebelumnya , para Mantan NIIKW9 itu selalu rajin menyuarakan jerit tangis penderitaan orang tua, korban kebengisan Panji Gumilang, yang selanjutnya hal tersebut mampu menambah amunisi nyali keberanian diri Mantan-Mantan NII lainnya untuk turut juga bersaksi , termasuk Mantan Petinggi NII – Mabadi Tsalasah setingkat Menteri yang bernama Imam Supriyanto.! Perjudian Panji Gumilang kali ini telah berakibat FATAL, menyusul kegagalan demi kegagalan Panji Gumilang pada proyek2 ambisius prestisiusnya sebelumnya , yg harus segera Panji Gumilang “Kubur dan Lupakan” , dengan cara berspekulasi teoritis , bahwa akan sangat mudah dan mulus masa transisi transformasi pergerakan makar Panji Gumilang mengganti Jubah NII yang telah dikenakannya selama 15 tahun didalam pergerakan makar “bawah permukaan tanah” dengan Jubah lainnya yang kelak akan dikenakannya pada pergerakan “atas permukaan tanah”nya , yang tidak lain dan tidak bukan adalah JUBAH PANCASILA , bernama “Masyarakat Indonesia Membangun (MIM)”. “Sepandai-pandainya Tupai meloncat toh akhirnya jatuh juga.!!” Sangat tragis memang nasib NII itu, yang sudah menyerah kalah bahkan telah menderita lahir batin selama puluhan tahun itu, masih saja harus diperkosa nilai2 luhur NII oleh Panji Gumilang , sekedar utk memakmurkan pembangunan infrastruktur PonPes Alzaytun.! Sesungguhnya , fungsi property megah yg ada di alzaytun itu adalah sebagai ALASAN KERDIL pertanggung jawaban Mas’ul/ Aparat NIIKW kepada umat desa/malja masing2, untuk kembali menekan paksa umat , menambah jumlah setoran perjuangannya , padahal, tidak sepenuhnya dana pembangunan properti alzaytun beserta isinya itu hanya berasal dari setoran perjuangan umat NII Mabadi Tsalasah Panji Gumilang. Masalah tersebut sangat mudah dibuktikan terbalik , jika terlebih dahulu ditaksir nilai rupiah pembangunan properti ma’had alzaytun dengan jumlah dana perjuangan yang berhasil dikumpulkan selama ini , dan untuk itu diperkirakan seharusnya berjumlah lebih dari 10 juta orang WNI yang harus dipecundangi Panji Gumilang demi kepuasannya hidup mewah , terlindungi rakyatnya , sebagai pagar betis sentuhan masyarakat lokal di sekitar Haurgeulis Indramayu! Lalu , jika jumlah warganegara NII mabadi tsalasah yang diakui Panji Gumilang itu hanyalah ratusan ribu orang saja, maka dari manakah sisa dana pembangunan property megah Alzaytun itu berasal?? Hal ini akan menjadi bahan penyelidikan Mabes Polri yang sangat menarik dikemudian hari , setelah Panji Gumilang DITANGKAP karena Tindak Pidana Makar! Sumber data lain yang tidak kalah pentingnya, adalah doktrin produk Panji Gumilang itu sendiri yang bernama Mabadi Tsalasah, yang keberadaannya kitab ini kurang dimengerti oleh sebagian besar penduduk NEGERI Panji Gumilang (Ma’had Alzayttun) , terutama hal ini terjadi pada kaum setingkat santriwan/wati di Ma’had Alzaytun , sehingga wajarlah jika santriwan/wati itu selalu memberi komentar yang sifatnya membela , berupaya mati2an menjelas-tegaskan bahwa ainulyaqin tidak adanya keterkaitan NIIKW9 , ataupun NIIKW lainnya dgn civitas academica alzaytun,! Tentu saja para santriwan/wati tidak tahu atau belum waktunya untuk mengerti tentang Mabadi Tsalasah oleh para muadhofnya! Terbukti selama ini didalam pertarungan pemikiran didunia maya ini , Para Muadhof dengan nama-nama palsu , setengah mati bahu membahu berupaya keras membendung arus informasi yg dibangkitkan oleh para Mantan NII mabadi Tsalasah via dunia maya ini , karena jika sampai mereka mengetahui , maka akan sangat berbahaya dan berdampak langsung menyebabkan disorientasi santri besar2an , dan akan mampu membalik arah bangkitnya rasa kebencian para santriwan/wati Alzaytun yg amat sangat , kepada institusi pendidikan Alzaytun itu sendiri , termasuk kepada para muadhof , yang selama ini memiliki kedudukan sangat mulia dan dihormati oleh para santri Alzaytun namun ternyata malah bertindak membodohi dan menentang keingintahuan akal sehat para santrinya sendiri ! Muadhof akan menjadi sasaran empuk para santri alzaytun , karena dinilai memiliki andil menyembunyikan kebenaran , padahal pada setiap apapun laku lampah para santri itu selalu disodok dijejalin dgn ancaman kemuliaan , yang bersumber dari Kitabulloh AlQuran , sehingga bisa dibayangkan pemberontakan santri Alzaytun kepada fasilitas institusi pendidikannya ,yang selama ini sangat mereka bangga-banggakan atas kemegahan sarana dan pra sarana pendidikan di Ma’had Alzaytun , tetapi ternyata sangat tidak sebanding dengan besarnya nilai dosa keMUNAFIKan Alzaytun.! Sebaliknya , yang terjadi pada golongan masyarakat Panji Gumilang yang lain , yang tidak semenara-gadingnya alzaytun, Kitab mabadi tsalasah malah lebih akrab di kalangan eksponen teritorial NIIKW , berapa pun kode angka akhirannya , termasuk warga umat NII bersistim KW, yang mana khusus untuk ini mereka harus mengertiMabadi Tsalasah karena mereka adalah “BURUH-BURUH IDEOLOGIS” penghasil pundi2 jarahan , yang bekerja untuk kepuasan ambisius Panji Gumilang.! Pada kitab itu , sangat gamblang menemukan TITIK SINGGUNG yang menyatukan Alzaytun dengan NIIKW(x) , dan begitu juga sebaliknya , yaitu pada bagian ROMIYAH (target sasaran) TARBIYAH(Pendidikan)! Pada KITAB MABADI TASALASAH terdapat 2 (dua) besaran ROMIYAH TARBIYAH yaitu : 1. ROMIYAH TARBIYAH FORMAL , bernama ALZAYTUN berbasis Pondok Pesantren ,
yang lengkap dengan segala fasilitas dan muatan pendidikannya , sebagai Pencetak Generasi Pemimpin Negara Islam (versi Panji Gumilang) di masa datang , dan satu- satuya , artinya hanya diselenggarakan di dalam wilayah kekuasaan Panji Gumilang , yang disebut Ma’had Alzaytun, 2.ROMIYAH TARBIYAH NON FORMAL , bernama BAROMIJ berbasis NIIKW / PANCASILA ,
yang kedudukannya selaku INDUK PENGENDALIAN dan PENGAWASAN semua program kegiatan Rukun Islam yang telah diterjemahkan-ulang isinya , sehingga sesuai dengan tahapan kemauan kebutuhan dana Panji Gumilang , yang harus dipatuhi dan WAJIB dilaksanakan oleh para pengikut Panji Gumilang diluar Ma’had Alzaytun , dalam kerangka Binnayatul.! Intinya , Panji Gumilang telah memperkenalkan kepada kita , betapa massive sebuah akibat PERTEMPURAN MODERN GAYA BARU , tanpa perlu meledakkan bom terlebih dahulu , apalagi harus angkat senjata , sebagaimana “mujahid konvensional” lakukan selama ini! Namun syaratnya , pertempuran ini hanya bisa terjadi , ketika suatu bangsa terkena wabah penyakit keduniawian / Hedonis , dimana salahsatu symptom-nya bernama KORUPSI , yang akut mendarah daging , akibat telah lunturnya nilai2 hakiki sikap keIslaman didalam menjawab persoalan sehari-hari! Seruan alim ulama hanya sebatas pagar mesjid , bahkan tidak kurang Suryadarma Ali pun dgn mudah terbius HEDONIKAL ALZAYTUN , yang kontan memporak-porandakan istiqomah methodologi penelitiannya sebagai seorang ilmuwan mukmin , yang selayaknya sangat hati2 dan adil dalam testimoni.! Namun! Ini yg terpenting! Apakah benar dan dibenarkan, untuk dan atas nama pemberantasan korupsi , maka menjadi SAH Panji Gumilang meminjam-busukkan jubah orang lain utk mengongkosi biaya perjuangannya dengan cara-cara mudhorot serta tidak bermartabat , dan tidak mengindahkan kaidah Halalan Thoyiban??? Apakah AKUNTABILITAS Panji Gumilang pribadi sudah benar-benar teruji selama ini secara syariah hukum Islam yang sedang gigih diperjuangkannya itu? Apakah menjadi SAH pula Panji Gumilang , melalui mabadi tsalasah-nya itu mengajari orang agar sesat menyesatkan , mengajak orang lainnya berpindah kewarganegaraannya , dan apakah juga benar harus membuat NEGARA TANDINGAN didalam negara berdaulat , jika tujuannya hanya untuk pemberantasan korupsi? Sedangkan yg diajak pindah itu justeru diajari tindak pidana korupsi, minimal merugikan dirinya sendiri dengan menyelewengkan dana SPP atau gaji untuk anak isteri , dan malah diajari kemunafikkan dengan berbagai macam bentuk ONANI PEMIKIRAN “keikhlasan bershodaqoh” jika Futuh lagi-lagi diundur?? Dan/atau jika terdapat program-program Panji Gumilang yang gagal?? Apakah artinya Futuh ,jika harus menjadi sangat jauh lagi berada “nun jauh” disana , setelah lenyapnya FATAMORGANA Negara Islam akibat transisi transformasi pergerakan bunglon “ganti jubah” Panji Gumilang yg terbaru , yaitu JUBAH PANCASILA bernama Masyarakat Indonesia Membangun! Sebenarnya, apa manfaatnya Panji Gumilang bagi bangsa Indonesia , jika ternyata orang itu cuma memaksakan dirinya selaku guru bangsa , yg selalu melanggar sendiri nilai2 keindahan maknawiyah keguruannya sendiri , atau mungkin lebih pantas jika disebut “menjilat ludahnya sendiri”.? Bukankah Proyek serta Program Panji Gumilang itu adalah karya nyata cir-ciri MUNAFIK MANIAK yg tampak jelas , tanpa perlu dibantah lagi , sehingga apakah sangat cocok dengan jargon propaganda alzaytun yg digadang-gadangkan ‘TALKLESS DO MORE itu.? Lalu apa bedanya kalau begitu , antara Panji Gumilang dengan Koruptor di NKRI saat ini.?? Oleh : Johnny ‘Kobra’ Tjahjono – PC : http://www.facebook.com/Johnny.Cobra – MB : http://m.facebook.com/Johnny.Cobra
– HP : 0813 8820 7555
adnan jaya sakti 7:11 pm on Januari 8, 2015 Permalink |
kita ini adalah lingkungan yg rahmatan lil’alamin. Gak percaya dateng aja kesini dan lihat sendiri
samsul kbm 10:56 pm on Desember 25, 2013 Permalink |
futuh kpn sj itu tdk penting, cpt atau lmbt hny Alloh Lbh Tau..
samsul kbm 10:49 pm on Desember 25, 2013 Permalink |
ada qishah ashabul kahfi yg disinyalir jmlahnya 5 org dibelakangnya seekor anjing jd 6.. ada yg dikatakan 6org dn 7dgn anjingnya.. dn bgtu 7 dn yg ke8 adlah anjing. tdk thukah hnya Alloh Yg Tau Jmlah Persisnya.
AZ ZAYTUN Engkaulah Gua Dmana Aku Memutuskan Tmpat Ku Beribadah.. Dr Pd Aku Mengabdi Kpd Mabadi Khamsah (pancasila) Lbh Baik Bgku.. Biarlah Dibelakangmu Suara Anjing Menggonggong Tetaplah Berkarya, ALLOH, Rosulullah Dn Org2 Yg Beriman Pst Akn Melihat, Kemegahanmu Adlah Kurnia Alloh Bgmu Yg Tdk Diberikan Kpd Kaum Yg Lain..
al haq 8:59 pm on Mei 24, 2013 Permalink |
Mereka ingin memadam cahaya dinullah dg mulut dan ucapan (karena dengki),tapi Allah ingin menyempurnakan cahaya DinNya.Emas ya tetap emas akan tetap bersinar …..jawab fitnah dg karya nyata, maju terus membangun negeri …..Cukuplah Allah yg jadi saksi dan pelindung Kita
Pratama Sukem 12:19 pm on April 7, 2013 Permalink |
Dengan menyebut nama Allah..
maaf , bagi yang membela al-zaytun., saya lihat dari segi omongan kalian tidak mencerminkan akhlak yang mulia melainkan seperti orang yang g’ berpendidikan,,
ada yang mengatakan orang yang menjelek2an zaytun adalah orang yang di bayar yahudi, tapi pernakah kamu berfikir zaytunlah yang di bayar untuk merusak islam dari dalam,
carilah kebenaran dengan tidak hanya melihat dari satu sudut pandang,melainkan dari seluruh sudut pandang,
manakah pondok pesantren yang membawa agama suci ISLAM yang mengajarkan santrinya tdka wajib berwudhu sblom mengerjakan shalat,mewajibkan santrinya untuk berpacaran di hari jum’at,membayar dosa dengan uang duniawi, bahkan tentang fornografi,,..
jangan berkata ingin membesarkan negara tetapi tanpa akhlak dan mental yang mulia,
JANGANLAH BERFIKIRAN BEBAS SEBELUM AKHLAK DAN WAWASAN KALIAN SUDAH BENAR ….
edward 1:05 pm on Januari 15, 2013 Permalink |
Oportunis dan tukang gosip yang bikin artikel di atas lupa pasang konde n pake lipstik. Hayooo berjuanglah terus dg semua upayamu dan buktikan ngaruh apa kagak!!!!!
God's worshipper 12:50 pm on Oktober 19, 2012 Permalink |
Silahkan dirimu menggongong tak habis habisnya wahai anjing Jhonny!!! logikanya gini aja ya njing, MAZ itu jelas jelas membuktikan bisa mengharumkan islam dan memajukannya,nah elo bisanya cuma menggonggong?elu tu siapa?dibayar berapa lu sama Yahudi untuk ngejelek-jelekin pusat budaya Islam modern?gk bisa berkarya, malah bisanya menjatuhkan..silahkan lanjutkan gonggonganmu njing, gk akan membuat MAZ runtuh..ada juga elu yang kena azab Allah AWJ..
umang s 11:06 pm on Oktober 17, 2012 Permalink |
tanyaken pada hati kau yang paling dalam cakap mana tu didikan maz sama yang lainye
wiryo 9:58 am on Juni 4, 2012 Permalink |
Bismillahi tawakkaltu ‘alAlloh walaa haulaa walaaquwwata illa billah. Asyhadu anlaa ilaha illALLOH Wa asyhadu anna Muhammadarrosululloh. Allohu Akbar. Allohu Akbar. Allohu Akbar.
Berangkatlah Kalian, baik keadaan ringan mauhupun berat.
rinita anggraini 6:22 pm on Desember 29, 2011 Permalink |
Maju teruuuuus santri-santri .MAZ Anjing menggonggong kafilah tetap berlalu *Al-Zaytun akan HARUUUUm di seluruuuuuh DUNIAAAA.
KAPTEN.AKEN.SS 9:06 am on November 1, 2011 Permalink |
TUTUP ALZAITUN…
ZFK 3:56 pm on Oktober 15, 2011 Permalink |
Informasi di atas membuka mata kami para santri yang selalu dibuai kemegahan bangunan fisik mahad
udin 6:12 am on Oktober 12, 2011 Permalink |
para alumni malu bila ketahuan lulusan zaytun … 😦
zulfahmi 11:53 am on September 14, 2011 Permalink |
MAZ @ MIM +KAWAH CANDRADIMUKABUMI PROTOTYPE PANDAWA LIMA .!! versi amerika membentuk superman dan jepang membentuk megaloman .bergulir waktu untuk versi INDONESIA yaitu MAZ @ MIM @ RAHMATAN LILALAMIN yang DATANG ,TANDING dan MENANG !!!
dodi 4:09 pm on Juli 24, 2011 Permalink |
biarkan aja panji gumilang seperti itu toh mati juga kita tunggu aja kabar lelayunya.
dodi 4:11 pm on Juli 24, 2011 Permalink |
kalo nyata nyata Al zaitun futuh / merdeka ato bahasa mereka apalah pusing.gue yang pertama kali akan membongkar wajah wajah mereka dengan pedangku biarpun aku sendirian.
A.ghofar 7:20 pm on Juli 21, 2011 Permalink |
Yakinlah pd dr km sendiri dr apa yg kau dapat…kebenaran yg sesungguhnya ada dlm dr kita sendiri…bukan dr org lain.apa bila kita mengikuti dr orang yg tak bertanggung jawab\negatif dan kt terjerumus apakah dia maubertanggung jawab.(Q.s.Al A’arrf.7/179)
Johnny "Kobra" Tjahjono 4:03 pm on Juni 6, 2011 Permalink |
AssWrWb,
Kobaran semangat para muadhof adalah bukti bahwa sejak awal ajaran Mabadi Tsalasah sudah mulai ditanamkan sejak dini.!
Sejak dini secara bertahap sedikit demi sedikit sehingga KUAT ber Aqidah RMU, beranalogi POHON DUREN!
Pohon duren itu ada cabang, ranting, daun, putik bunga, kembang dan kulit buah yang semua ini tidak dijelaskan didalam Aqidah RMU masing-masing peran selain buahnya saja yang ditegaskan sebagai Masyarakat!
Singkatnya , aqidah RMU itu lebih tepat dengan Konsep Darussalam ketimbang Daulah Islam!
Apa artinya Daulah Islam jika akhirnya tohh bobrok juga ? Malah dosanya lebih berlipat ganda , karena sistem Islam sudah ditegakkan.tetapi tidak dijalankan , contohnya seperti di Ma’had Alzaytun itu yang sempat heboh kasus ZINAH yg melibatkan Muadhof alzaytun tetapi tidak disikapi dengan syareat Islam yang digadang-gadangkan di MAZ.!
Kalau sekarang saja sudah begini maka TAULADAN apa yang bisa dipetik oleh kaum awam baik yang berada didalam maupun yang berada diluar MAZ??
Coba akal sehatnya dipakai agar punya visi yang lebih jelas dan jika itu dibungkus dengan kelitan masa Mekkah maka sudah semakin jauh saja panggang dari api!
Jelas tidak terdapat nuansa Islami yang tidak lain hanya sekedar OMDO!
NKRI itu Darussalam konsepnya yang saat ini sedang mengalami disorientasi visinya dengan diaduk-aduknya kaidah Islamyah oleh musuh-musuh Islam yang operatornya pada umumnya adalah orang Islam sendiri yang biasanya kental persahabatan dengan kaum non muslim!
Pengkeruhan ini diindikasikan dengan Liberalisme aqidah atas nama Toleransi yang Lebay sehingga menggerus garis pantai ketahanan aqidah yang dalam waktu cepat segera akan merobohkan dinding Benteng Tauhid!
Adik-adikku para santri yang kusayang , sebaiknya jangan terlalu serius menanggapi seruan muadhof yang cenderung lebih pentingnya Daulah Islamyah daripada Darussalam berbasis Nasionalis NKRI karena Saat ini kita hidup didalam kurun DEFISIT Khalifah sehingga menjadi gugurlah seseorang yg berupaya bertindak selaku Amirrul Mukminin!
Contohnya saja itu Panji Gumilang yang belepotan dosa besar saat ini karena tidak mampu menegakkan hukum Islam didalam wilayah kekuasaannya sendiri(MAZ) maka itu saja sudah menjadi indikasi primer ketidak-mampuan kapasitas Panji Gumilang selaku Imam!
Selain itu , masih banyak kasus kriminal yang disetujui Panji Gumilang didalam proses penggalangan dana pembangunan MAZ serta penggalangan dana operasional MAZ dimana sudah terkuak terdapatnya sangat banyak dana haram yang mengalir didalam darah tubuh alzaytun yang pastinya akan menjadi Hitamnya Hati Alzaytun yang dengan demikian sangat jauhlah alzaytun dari kaidah BERKAH , Halalal Thoyibban memperoleh Madhrotillah!
Kalau selama ini MAZ bisa tetap eksis maka itu semata-mata hanyalah Istijrot yang sama artinya MAZ saat ini sedang GHIROH mengundang ADZAB AllohSWT yang pastinya sangat pedih dan amat perih !!
Adik-adik santri alzaytun sangatlah penting artinya bagi kehidupan PonPes alzaytun yang tidak lain hanyalah sekedar sebagai TAMENG HIDUP kejahatan terselubung atas nama kebaikan dan kemuliaan Islam!
Lalu bagaimana sekarang??
Apakah adik-adik senang hati dijadikan Tameng Hidup meski sempat mengecap pendidikan ditempat yang mewah namun masyarakat NKRI sudah anti dengan apapun Produk MAZ!??
Pastinya , semakin cepat adik-adik minta dijemput oleh orangtuanya masing-masing tentulah akan semakin hemat waktu adik-adik yang selama ini telah percuma terbuang begitu saja di MAZ.!!
Anggapan dan Tudingan masyarakat luas telah TERCEMARnya Ponpes Alzaytun oleh.aliran sesat Mabadi Tsalasah itu tidak akan serta merta dapat dihapus begitu saja dengan mudah dari catatan dan ingatan masyarakat luas Indonesia setidaknya untuk kurun waktu 50tahun mendatang , bahkan masyarakat dunia pun tidak kalah giatnya telah mencatat MAZ sebagai induk aliran sesat mabadi tsalasah!
Sayang sekali jika semua infrastruktur MAZ akan mubazir karena tidak memberi manfaat sama sekali bagi TAUHID kehidupan masyarakat Islam berkualitas dimasa mendatang setelah secara perlahan namun pasti, dengan semakin menurunnya animo orang tua murid walisantri menyekolahkan putra putrinya di MAZ!!
Jika awan gelap para musuh Islam dan para Musuh AllohSWT yang selama ini turut andil menyelimuti langit Tauhid , sehingga menghalangi masuknya Cahaya AllohSWT sampai ke bumi pertiwi diSIRNAkan AllohSWT , maka berarti pula pada saat itu ter-BAKAR-lah kesesatan mabadi tsalasah di MAZ , yang besar kemungkinan ditandai dengan ditutupnya seluruh kegiatan diatas wilayah MAZ seluas 1200Ha itu oleh Pemerintah Pusat dalam upaya mengembalikan kewibawaan Pemerintah RI yang selama ini bukan saja telah meresahkan hati masyarakat luas Indonesia , namun juga telah merongrong tegaknya hukum sebagai Panglima pada era reformasi saat ini!!
Semoga adik-adik santri alzaytun memperoleh Hidayatulloh yang akan menyelamatkan lahir-batin kalian beserta masadepan pendidikannya.!!
Amien ….
topik 12:53 pm on Juni 2, 2011 Permalink |
jangan takuuuuuttttttttttttt…………..3x terus maju………
BEJO 1:51 pm on Juni 1, 2011 Permalink |
jangan banyak omong buktikan dengan karya nyata untuk bangsa indonesia itu lebih baik…
jangan menjelek2kan suatu kaum boleh jadi kaum yang kamu jelek2kan lebih baik darimu…
Hendry 4:57 pm on Mei 31, 2011 Permalink |
Salam Salut… Dan apresiasi buat semua alumni dan civitas MAZ
Jangan gentar, jangan takut, jangan mundur… Sesungguhnya kamu akan diuji dengan sedikit ketakutan, kelaparan … itu sudah sunatullah. maka bagi siapa saya yang dalam perjalanan hidupnya mengikuti / sama seperti sunnahnya maka itulah yang benar. hari ini orang yang mengaku jiwa nasionalis itu tidak lebih dari kulit ari…. tapi kamu punya janji2 seperti ; mars Al-Zaytun, Mars Pandu Alzaytun dan Hymne Pramuka, Serta Tri Satya, Dasa Darma dan Janji Pandu…
MT 8:48 pm on Mei 28, 2011 Permalink |
bisa jadi santrinya sih tak bermasalah… 🙂
Raden Maman AKB 1:31 pm on Mei 28, 2011 Permalink |
“Buat Santri dan alumni Alzaytun dimana saja berada”
Pesan dari Kakak Pembina
Hidup itu harus ada ujian yang datangnya dari yang senang dan dari orang yang tidak senang, sekarang berbuatlah sesuai ilmu yang telah diajarkan oleh guru2mu, ya yakin yang mengajar kamu adalah orang-orang yang terdidik dan tidak akan menjerumuskan kamu, beliau melaksanakan tugas sesuai kurikulum yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Bila ada yang tidak senang orang yang tidak senang sehingga menghalangi kamu khususnya alumni bah ada perguruan tinggi yang menolak lulusan alzaytun yang melanjutkan kuliah di perguruan tinggi negeri ataupun swasta jangan sakit hati, akan tetapi jadikan jalan terbaik yaitu berkuliahlah ke luar negeri jauh lebih terhormat dan berbuatlah yang terbaik untuk negerimu tercinta yaitu Negara Kesatuan Repiblik Indonesia, yang hari ini banyak orang mengatakan NKRI harga mati tetapi sebenarnya mereka itu hanya omong saja, kamu wahai santri dan alumni alzaytun telah dididik nasionalis sejati yang rahmatan lil’alamin tanpa harus dibatsi atau disekat oleh agama, suku, bahasa dan lain sebagainya. Wahai santri dan alumni alzaytun ingatlah mars Al-Zaytun, Mars Pandu Alzaytun dan Hymne Pramuka, Serta Tri Satya, Dasa Darma dan Janji Pandu.
alfan 10:54 am on Mei 27, 2011 Permalink |
Janganlah takut wahai para santri alzaytun, teruslah kalian belajar untuk mewujudkan cita2, sehingga indonesia harus kuat kuat dan kuaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaat……..
085314127746 1:59 am on Mei 27, 2011 Permalink |
Kalian semua adalah calon-calon pemimpin negeri tercintaH ini. Persiapkan wawasan, pengetahuan, dan ketrampilan-ketrampilan / keahlian-keahlian yang sesuai dengan bakal yang kalian miliki adik-adikku. Indonesia Harus Kuat, Bangun Jiwanya, Bangun Badannya, Bangunlah segalanya. Demi kejayaaan Negeri Indonesia yang tercinta ini, agar Ibu Pertiwi selalu tersenyum … Indonesia harus kuat selamanya